Mengenai Saya

Foto saya
gepor mulyosari sukorejo kendal jawa tengah indonesia, kendal semarang, Indonesia
inilah group keluarga gepor mulyosari sukorejo kendal

Kamis, 03 Januari 2013

KAMUS KECIL FARMASI


 

KAMUS KECIL FARMASI
Istilah-istilah Kefarmasian

Di susun
ce81ca6db8abe861ae240b2c4d2435d9.png














EDITOR,
AKNI FITRIA (0911013093) POPY HANDAYANI (0911013094) HEFI KURNIA SARI (0911013129)

Oleh
Qory’ Zahirah Anajmah  (13122012)

images.jpgwho_logo_big.gifunduhan.jpgimages (1).jpg






A
Adiksi            
adalah penggunaan habitual dan kompulsif dari suatu obat diiringi dengan bukti ketergantungan fisiologis. Konsep adiksi juga diperluas melampaui penyalahgunaan zat kimia agar dapat digunakan pada beberapa bentuk kebiasaan perilaku maladaptif, seperti judi patologis.

Absorpsi       
suatu fenomena fisik atau kimiawi atau suatu proses sewaktu atommolekul, atau ion memasuki suatu fase limbak (bulk) lain yang bisa berupa gas,cairan, ataupun padatan. Proses ini berbeda dengan adsorpsi karena pengikatan molekul dilakukan melalui volume dan bukan permukaan.

Adsorpsi       
proses yang terjadi ketika suatu fluidacairan maupun gas , terikat kepada suatu padatan atau cairan (zat penjerap, adsorben) dan akhirnya membentuk suatu lapisan tipis atau film (zat terjerap, adsorbat) pada permukaannya. Berbeda dengan absorpsi yang merupakan penyerapan fluida oleh fluida lainnya dengan membentuk suatu larutan.

Alergi 
kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik(antigenik)atau dikatakan orang yang bersangkutanbersifat atopic.

Alergen          adalah senyawa yang dapat menginduksi imunoglobulin E (IgE) melalui paparan berupa inhalasi (dihirup), ingesti (proses menelan), kontak, ataupun injeksi.

Amfetamin    
obat golongan stimulansia (hanya dapat diperoleh dengan resep dokter) yang biasanya digunakan hanya untuk mengobati gangguan hiperaktif karena kurang perhatian atau Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada pasien dewasa dan anak-anak. Juga digunakan untuk mengobati gejala-gejala luka-luka traumatik pada otak dan gejala mengantuk pada siang hari pada kasus narkolepsi dan sindrom kelelahan kronis.

Anemia          
(dalam bahasa Yunani: Tanpa darah) adalah keadaan saat jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada di bawah normal.

Angina pectoris       
penyakit jantung iskemik didefinisikan sebagai berkurangnya pasokan oksigen dan menurunnya aliran darah ke dalam miokardium.

Apotek           
(berasal dari bahasa BelandaApotheek) adalah tempat menjual dan kadang membuat atau meramu obat. Apotek juga merupakan tempat apotekermelakukan praktik profesi farmasi sekaligus menjadi peritel. Kata ini berasal dari kata bahasa Yunani apotheca yang secara harfiah berarti "penyimpanan".

Apoteker       
seseorang yang mempunyai keahlian dan kewenangan di bidang kefarmasian baik di apotekrumah sakit, industri, pendidikan, dan bidang lain yang masih berkaitan dengan bidang kefarmasian.

Asam urat     
(bahasa Inggrisuric acid, urate) adalah senyawa turunan purina dengan rumus kimia C5H4N4O3 dan rasio plasma antara 3,6 mg/dL (~214µmol/L) dan 8,3 mg/dL (~494µmol/L) (1 mg/dL = 59,48 µmol/L).
Asidosis tubulus renalis 
(bahasa InggrisRenal tubular acidosis, RTA) adalah suatu penyakit ginjal (renal) khususnya pada bagian tubulus renalis-nya. Menurut sejumlah literatur ilmiah bidang kesehatan, penyakit ATR ini memang tergolong penyakit langka, dengan manifestasi klinis yang tidak spesifik sehingga diagnosis sering terlambat.

yaitu reaksi yang merangkai senyawa organik dari molekul-molekul tertentu, untuk diserap oleh sel tubuh.

Antioksidan  
merupakan zat yang mampu memperlambat atau mencegah proses oksidasi.

B
Bakteri
kelompok mikroorganisme yang tidak memiliki membrane inti sel.

Bakteriostatik 
substansi kimia atau konsentrasi rendah bakterisida yang mampu menahan pertumbuhan bakteri, tetapi tidak mematikannya, seperti bakterisida.

Bakterisida   
substansi kimia yang mampu membunuh atau menghancurkan bakteri; pembasmi bakteri

Balanitis        
peradangan glans penis.

Benign           
tidak maligna ; tidak rekuren; dapat sembuh.

Betabloker    
obat yang menginduksi blockade adrenergic pada reseptor b1 atau b2 atau keduanya.

Bioavaibilitas            
derajat suatu obat atau suatu substansi lain mencapai jaringan target setelah diberikan

Biokimia        
lmu yang mempelajari struktur dan fungsi komponen seluler seperti protein, karbohidrat, lipid, asam nukleat, dan biomolekul lainnya.

Biotoksin      
 toksin (zat racun) yg terbentuk dl jaringan jasad hidup

Biotransformasi
rangkaian perubahan kimia suatu senyawa (suatu obat) yang terjadi di dalam tubuh, seperti oleh aktifitas enzimatik

Bisinosis       
penyakit paru-paru akibat pengaruh debu kapas


Boraks           
bahan pembersih (antiseptik; zat pembantu melelehkan zat padat) yg berupa hablur (kristal) berwarna kuning atau serbuk berwarna cokelat

Brakikardia   
kondisi dimana detak jantung melemah yaitu kurang dari 60 denyut per menit.

Bronkodilator           
alat yg dapat memperlebar lubang saluran napas yg menyempit ketika seseorang mendapat serangan asma

Bulimia          
 penyakit merasa lapar yg berlebihan dan ingin selalu makan

C
CAD (Coronary Artery Disease)
Penyakit Koroner Akut

Cairan Asites            
Akumulasi cairan pada rongga perut (peritonium). Meski penyebab umumnya adalah sirosis atau sakit liver yang lainnya, akumulasi ini mungkin disebabkan oleh keadaan medik lainnya.


Candida         
Genus jamur menyerupai ragi yang umumnya merupakan bagian dari flora normal mulut, kulit, saluran pencernaan, dan vagina, namun dapat menyebabkan berbagai infeksi.

CAPD(Continuous ambulatory peri- toneal dialysis)
Dialisis peritonial kontinyu

Capsulae       
Sediaan berupa serbuk yang diisikan dalam cangkang kapsul atau berupa sediaan cairan, setengah padat yang dibungkus dengan kapsul dasar.

Carcinoma atau Karsinoma            
Pertumbuhan sel yang ganas yang terdiri dari sel-sel epitel yang cenderung untuk menginfiltrasi jaringan sekitarnya dan menimbulkan metastatis.

Cardiomyopathy
suatu penyakit primer pada otot jantung tanpa adanya penyebab yang diketahui .

Castration     
pembuangan testes atau ovarium

Cat’s Claw    
Nama lain untuk Uncaria tomentosa,yaitu spesies yang tumbuh di hutan hujan Amazon.Tanaman ini mengandung alkaloid dan mempunyai efek medik seperti tanin dan fitokimia lainnya.Beberapa senyawa dari tanaman ini mempunyai efek sebagai anti inflamasi, anti oksidan dan anti kanker.

CBC (Complete Blood Count) 
Jumlah sel darah putih dan darah merah per unit volume darah


CHF(Congestive Heart Failure) 
Gagal jantung koroner : suatu keadaan dimana jantung tidak mampu untuk memompa darah dalam jumlah mencukupi untuk metabolisme tubuh.

CI (Cardiac Index)    
Parameter vasodinamik yang menghubungkan output kardiak dengan luas permukaan tubuh.

Cito Segera Cofactor 
Elemen atau bahan seperti koenzim, dimana suatu factor lain harus bersatu dengannya untuk dapat berfungsi.

Collutoria      
Larutan pekat dalam air yang mengandung bahan deodoran,antiseptika,anestetika local atau astringen.

Collyria          
Sediaan berupa larutan steril, jernih, bebas jarah asing, isotonus, digunakan untuk membersihkan mata. Dapat ditambahkan zat dapar dan zat pengawet.

Confusion     
orientasi yang terganggu dalam waktu, tempat, atau orang yang kadang-kadang disertai gangguan kesadaran.

Congestion   
adanya jumlah cairan abnormal pada pembuluh atau jalan masuk dari suatu organ atau bagianny; terutama, cairan darah yang disebabkan oleh peningkatan influx atau hambatan aliran baliknya.

COPD ( chronic obstructive pulmonary disease)            
 Penyakit paru-paru obstruktif kronik

Corpumonale           
Kelainan jantung yang ditandai dengan hipertropi ventrikel kanan akibat penyakit paru-paru

Costovertebral         
Berkenaan dengan suatu iga atau vertebrata

Countershock          
suatu kejutan arus langsung berintensitas tinggi yang dialirkan ke jantung untuk menghentikan fibrilasi ventrikel dan mengembalikan aktivitas listrik yang sinkron.


COX (Cyclooxygenase)
Enzim Siklooksigenase. Enzim ini berperan untuk mengubah asam arakidonat menjadi prostaglandin pada proses inflamasi.

Crepitus        
Crepitus tulang: bunyi gemeretak yang ditimbulkan dengan menggesekkan fragmen-fragmen tulang yang patah.

CSF (Cerebrospinal Fluid)  
Cairan jernih yang ada pada ruang subaraknoid dan sistem ventrikular di sekitar dan di dalam otak.

CVP (Central Venous Pressure)    
Tekanan darah pada vena kava toraks, dekat dengan atrium kanan jantung.
Cyanosis       
Perubahan warna kulit menjadi agak kebiru-biruan, yang disebabkan konsentrasi hemoglobin tereduksi yang berlebihan pada pembuluh darah di permukaan kulit,

Cytochrome (Sitokrom)      
Merupakan senyawa yang mengandung hem yang terikat pada protein, berperan pada pernapasan sel, dibedakan menurut gugus prostetiknya misalnya a,b,c,d dan P450.Contoh : CYP2A6, CYP 2B6, CYP289, CYP2D6, CYP2E1, CYP3A4

D
D5W   
Larutan dekstrosa 5% dalam air

Deionisasi     
Menghapus ion terlarut dari larutan dengan melewatkan larutan melalui unggun resin pertukaran ion, terdiri dari manik-manik polimer bahwa ion hidrogen pertukaran kation dan ion hidroksil dalam larutan untuk anion. Kotoran ionik tetap terikat pada resin dan hidrogen dan ion hidroksil menggabungkan dengan satu sama lain untuk membentuk air. 

De minimis Rilis       
Pelepasan agen mikrobiologi layak atau sel eukariotik yang tidak mengakibatkan pembentukan penyakit pada orang sehat, tanaman, atau hewan; atau proliferasi tidak terkendali dari setiap agen mikrobiologi atau sel-sel eukariotik. 

Demensia      
penurunan fungsi mental.



Depersonalisasi
Perubahan persepsi diri sendiri sehingga sensasi terhadap suatu kenyataan menjadi hilang atau berubah untuk sementara; merupakan manifestasi neurosis atau penyakit jiwa yang lain atau juga dapat dalam bentuk ringan pada orang yang normal.

Depuratif       
pembersih darah

Depyrogenation 
Penghapusan atau perusakan endotoksin. 

Desinfeksi     
Sebuah proses yang mengurangi zat mencemari ke tingkat penerimaan yang ditetapkan.

Desinfektan   Antiseptik      
obat yang dapat mencegah infeksi dan mencegah perkembangan organisme tanpa mematikan organism

Diaforesis     
Keringat berlebihan yang tidak wajar, mungkin disebabkan oleh syok atau kondisi medik lain.

Diaforetika    
memperbanyak keluarnya keringat / peluruh keringat
Digestiva       
merangsang system pencernaan

Dilator           
melebarkan pembuluh darah

Dismenorrhoe          
untuk mengobati nyeri haid

Dispepsia      
Berkurangnya daya atau fungsi pencernaan, biasanya ditunjukkan dengan perasaan tidak nyaman pada epigastrum setelah makan.

Diuretik         
obat untuk meningkatkan ekskresi urin atau jumlah urin

DNA (Deoxyribonucleicacid)
Asam deoksiribonukleat yaitu asam nukleat yang mengandung informasi genetik yang berguna untuk perkembangan semua makhluk hidup.

Dong quai
Nama lain untuk Angelica sinensis atau ginseng betina yaitu tanaman dari Cina yang digunakan untuk mengobati gangguan ginekologi, anemia ringan dan hipertensi.

DOTS (Directly Observed Treatment Shortcourse)
Strategi yang digunakan dalam pengendalian atau penanggulangan penyakit TB melalui peningkatan diagnosis TB dengan pemeriksaan dahak secara mikroskopis, pengobatan dengan Pengawasan Menelan Obat (PMO), kesinambungan persediaan obat anti TB jangka pendek dengan mutu terjamin serta pencatatan dan pelaporan secara baku untuk memudahkan pemantauan dan evaluasi program penanggulangan TB.

Dyspnea
 Pernapasan yang sukar atau sesak

E
Ear drops 
obat tetes telinga

Edema 
berarti meningkatnya volume cairan di luar sel (ekstraseluler) dan di luar pembuluh darah (ekstravaskular) disertai dengan penimbunan di jaringan serosa.

Eksoenzim 
enzim yang aktivitasnya diluar sel.

Eksositosis 
mekanisme transpor molekul besar seperti protein danpolisakarida, melintasi membran plasma dari dalam ke luar sel (sekresi) dengan cara menggabungkan veskula berisi molekul tersebut dengan membran plasma.

Ekstrak sediaan kering, kental atau cair dibuat dengan menyari simplisia nabati atau hewani menurut cara yang cocok, di luar pengaruh cahaya matahari langsung.
Eksudasi 
keluarnya cairan dari jaringan atau kapiler karena luka atau inflamasi

Eliksir 
larutan yang mempunyai rasa dan bau sedap, mengandung selain obat, jug azat tambahan seperti gula dan atau zat pemanis lainnya, zat warna, zat wewangi dan zat pengawet; digunakan sebagai obat dalam.

Emetik
 obat muntah
Emulsi 
sediaan yang mengandung bahan obat cair atau larutan obat, terdispersi dalam cairan pembawa, distabilkan dengan zat pengemulsi atau surfaktan yang cocok.

Enantiomer 
salah satu dari pasangan molekul yang merupakan isomer bayangan cermin satu sama lain


Endoenzim 
enzim yang aktivitasnya didalam sel.

endokrin 
sistem kontrol kelenjar tanpa saluran (ductless) yang menghasilkan hormon yang tersirkulasi di tubuh melalui aliran darah untuk memengaruhi organ-organ lain.

Endometrium 
lapisan dalam uterus yang sangat kaya akan pembuluh darah
Enteral salura pencernaan
Enterobacter bakteri

Enzim konstitutif 
enzim yang dibentuk terus-menerus oleh sel tanpa peduli apakah substratnya ada atau tidak.

Epithema        obat kompres kulit (obat topikal)

Esofagus 
saluran yang menyalurkan makanan melalui gaya peristaltik dari faring ke lambung Eye drops obat tetes mata

Esterase
 enzim-enzim yang memecah golongan ester.

Estrogen 
sekelompok senyawa steroid yang berfungsi terutama sebagai hormon seks wanita.

F
Fagositosis
suatu proses perlindungan tubuh dengan cara mengelilingi benda asing lalu ditelan dan dihancurkan.

Farmakodinamik 
ilmu yang mempelajari cara kerja obat, efek obt terhadap fungsi berbagai organ dan pengaruh obat terhadap reaksi biokimia dan struktur obat. Secara singkat artinya pengaruh obat terhadap sel hidup.
Farmakogeneti
 cabang ilmu farmakologi klinik yang mempelajari perubahan respon terhadap obat yang disebabkan oleh factor genetic

Farmakognosi
 ilmu farmasi yang menyangkutcara pengenalan tanaman dan bahan-bahan lain sebagai sumber obat dari alam.

Farmakokine
 ilmu yang mempelajari absorbsi,ditribusi,metabolisme(biotransformasi), dan ekskresi obat (ADME). Secara singkat artinya tentang pengaruh tubuh terhadap obat.

Farmakoterapi 
ilmu yang mempelajari penggunaan obat untuk menyembuhkan penyakit.

Fatigue
 Keadaan meningkatnya ketidaknyamanan dan menurunnya efisiensi akibat pekerjaan yang berkepanjangan atau berlebihan; kehilangan tenaga atau kemampuan menjawab rangsangan.

FdUMP5- fluorodeoxyuridin
 monophosphate Salah satu bentuk metabolit fluorourasil.

Fermentasi 
Suatu proses biokimia dimana substan organik, terutama karbohidrat ditata ulang oleh enzim-enzim untuk menyediakan energi kimia

Feses
bahan-bahan yang tidak berguna lagi bagi tubuh, dikeluarkan melalui anus

Fetometri
pengukuran fetus, khususnya diameter kepalanya.

Fetus
keturunan yang belum dilahirkan dari setiap hewan vivipar, khususnya keturunan belum lahir pada masa pasca embrionik setelah struktur mayor yang terbentuk, pada manusia berkisar dari tujuh hingga delapan minggu setelah fertilisasi sampai kelahiran

Filter
 proses penyaringan untuk memisahkan antara suatu senyawa dengan senyawa lain

First –Pass – Effect
 metabolisme secara cepat dari obat – obat yang diberikan secara oral sebelum mencapai sirkulasi umum

Fisiologi
 Ilmu faal; cabang biologi yang berkaitan dengan fungsi dan kegiatan kehidupan atau zat hidup (sel, jaringan dan organ)

Flebitis
radang pembuluh vena


Fotofobia
 intoleransi visual yang abnormal terhadap cahaya

Fotosensitasi
efek kepekaan yang berlebihan terhadap cahaya yang timbul akibat penggunaan obat

Funduskopi
tindakan memeriksa dasar bola mata

FUTP(fluorouridine triphosphate)
Salah satu bentuk metabolit fluorourasil

G
GABA penting
Merupakan suatu analog Gaba yang tidak bekerja pada reseptor GABA tapi berperan dalam metabolisme GABA

Gagal ginjal 
ketidakmampuan ginjal mengekskresikan metabolit-metabolit pada
kadar normal plasma dalam keadaan pembebanan normal atau ketidakmampuan menyimpan elektrolit pada keadaan normal.

Galactorrhea
Keluar air susu walaupun tidak menyusui < ISO Farmakoterapi Hal 561 >

Galamin Zat sintetik

Gametositosid
Membunuh gametosit yang berada dalam eritrosit sehingga transmisinya ke nyamuk dihambat

Gansiklovir
Antivirus untuk virus CMV, untuk pengobatan atau terapi penyakit yang disebabkan oleh sitomegalovirus <CMV>

Gastrin
perangsang sekresi asam lambung dan pepsin

Gastritis
Penyakit lambung atau tukak duodenum < ISO Farmakoterapi Hal 418 >

Gefitnib
Merupakan penghambat spesifik EGFR < epidermal growth factor receptor> yang secara kompetitif menghambat pengikatan ATP

Ginekomastia
perkembangan berlebihan kelenjer susu laki-laki

Genetik 
berhubungan dengan reproduksi atau kelahiran atau diwariskan

Genital
berkenaan dengan berbagai organ eksternal dan internal yang
menyangkut reproduksi

Glaucoma
 penyakit mata yang ditandai dengan peninggian tekanan intraocular
yang mengakibatkan perubahan patologis dalam diskus optikus dan defek pada lapangan pandang yang khas.

Glomerulonefritis
peradangan lengkung kapiler dalam glomerulus ginjal

Glomerulus
berkas kapiler globular, yang satu menonjol menjadi ujung yang

Glukoneogenesis
pembentukan glukosa dari molekul bukan karbohidrat seperti asam amino, laktat , dan bagian gliserol lemak.

Goitrogens
senyawa yang menyebabkan pembesaran pada kelenjer tiroid , yang menyebabkan pembengkakan dibagian depan leher.

Gonorrhea 
infeksi yang disebabkan oleh Neisseria Gonorrhoeae yang ditularkan melalui hubungan seks pada sebagian kasus, tepai juga oleh kontak dengan eksudat terifeksi pada neonates ketika lahir, atau oleh bayi dirumah dengan penghuni yang terinfeksi.

Gou
kumpulan gangguan metabolism purin

Gonadotropin
Hormon glikoprotein < peptida > dan hanya efektif bila diberikan dalam bentuk suntikan < idem >

Glaukoma
Pembentukan cairan bola mata < Farmakoterapi UI Ed V Hal 100 >

Gutta percha Bahan untuk perbaikan gigi < ANSEL Hal 573 >

H
Handschoon 
Sarung tangan
Haemoglobin 
Protein darah
Heart failure 
Gagal jantung
Hematokrit 
Kekentalan darah
Hepar 
Hati
Hepatitis 
Penyakit organ hati

Hereditas
Keturunan
Heroin 
sejenis narkotika
Heterogen
 Beragam
Hibiscus 
Bunga
Hidrofilik 
larut air
Hidrofobik 
Tidak larut air
Hidrolisis 
Terlarut dan berikatan
Hiperglisemia 
kadar glukosa tinggi
Hiperaktif 
Gerak yang berlebih
Hiperkalemia
 kadar kalium yang tinggi
Hiperkalsemia 
kadar kalsium yang tinggi
hipersekresi
 Pengeluaran zat yang tinggi
Hipersensitif
sensitifitas ynag tinggi
Hipertensi 
Darah tinngi
Hipoaktif
Kekurangn gerak/ kurang aktif
Hipoglisemia 
kadar glukosa rendah
Hipokalemia 
kadar kalium yang rendah
Hipokalsemia
 kadar kalsium yang rendah
hiposekresi 
Pengeluaran zat yang rendah
Hiposensitif
 Sensitifitas yang rendah
Hipotensi 
Darah rendah
Histology 
ilmu tentang jaringan tubuh
Homogenitas
 keseragaman
Horny
 Ilmu tentang jaringan tubuh
Hygiene 
ilmu kesehatan
Hygienist 
ahli kesehatan

I

Ichorrea 
keluarnya banyak cairan encer dari luka atau borok

Icterus 
menjadi kuningnya warna kulit,selaput lendir dan berbagai jaringan tubuh oleh zat warna empedu

Idiotope 
fragmen antibodi yang mengikat antigen

Ileum 
bagian usus antara pangkal usus halus dan usus besar

Imune 
kebal terhadap penyakit tertentu

Immunoeletrophoresis 
eletroforesis untuk menentukan fragmen antigen zat anti

Imumoglobulin 
fraksi protein yg mengandung zat anti,kompleks imun tertentu

Immunologi 
ilmu yg mempelajari segala hal yang bersangkutan dengan kekebalan

Immunosupressant 
penekan reaksi imun,usaha mencegah atw mengurangi reaksi imun.

Impotene 
ketidakmampuan seorang priauntuk bersenggama


Incubation 
masa antara infeksi dan timbulnya gejala penyakit

Indikasi 
petunjuk yang menjadi alasan dilkukannya tindakan langsung terhadap sebab penyakit.

Infark 
kematian jaringan krna gangguan pendarahan .

Infeksi 
masuknya bibit penyakit ke dalam tubuh,khususnya mikroba

Infertility 
tidak dapat memperoleh keturunan

Influenza 
penyakit akut yang di sebabkan oleh virus,ditandai dengan demam,radang selaput lendir saluran nafas atau saluran cerna

Inhalation 
menghirup udara atau uap lain ke dalam paru-paru.

Injeksi
 memasukkan larutan obat atau larutanlarutan lain ke dalam tubuh memakai semprit

Insomnia 
tidak bisa tidur

Insulin 
hormon yang di hasilkan oleh sel- sel beta pulau langerhans kelenjar ludah perut

IUD 
Alat yang di letakkan di dalam rongga rahim untuk mencegah terjadinya

Intramuscular
metode rute pemberian obat dengan memberikan suntikan langsung ke otot

Intravena 
pemberian zat langsung ke pembuluh darah

J
Jaringan
 Sekumpulan sel-sel yang bergabung dengan zat-zat yang terdapat di ruang (celah) antar sel tersebut membentuk suatu struktur/ fungsi tertentu pada makhluk hidup.

Jaundice
Perubahan warna menjadi kekuningan pada kulit, selaput lendir, san sklera mata yang diakibatkan oleh tingginya kadar bilirubin darah.

Jerawat
Penyakit radang kelenjar minyak (sebaceous) dan folikel (kantong kecil pelindung,kelenjar) rambut pada kulit yang ditandai oleh letusan jerawat atau pustula, terutama pada wajah.

Jangar
Penyakit pening kepala.

Janin
 Bakal bayi yang masih dalam kandungan.

Jejas
 Lecet, tergores, luka sedikit.

K
Kardiotoksik 
memiliki efek racun atau merusak terhadap racun
Kavitasi
pembentukan rongga di dalam tubuh atau di salah satu organnya.
Kifosis 
kelengkungan torak tulang belakang yang berlebihan seperti yang terlihat dari samping.
Kolaps 
keadaan kelemahan dan depresi ekstrem dengan kegagalan sirkulasi.
Kolestatik
 penghentian atau supresi aliran empedu dengan penyebab intrahepatik atau ekstrahepatik.
Kolik 
nyeri abdomen akut.
Kolitis 
peradangan kolon
Kolonisasi 
implantasi dan pertumbuhan suatu mikroorganisme pada suatu pejamu.
Koma 
keadaan tidak sadarkan diri yang penderitanya tidak dapat dibangunkan, bahkan dengan ransangan yang sangat kuat.
kompleks ghon
 gabungan lesi paru parenkimal dan fokus nodus ilmfatikus yang berkaitan.
komplikasi 
penyakit ataupun penyakit-penyakit yang muncul bersama-sama dengan penyakit lainnya.
kondiloma 
lesi yang menonjol pada kulit.
konfusi 
mengganggu orientasi dalam hal waktu, tempat, atau orang kadang-kadang disertai oleh gangguan kesadaran.
konjugasi 
pekerjaan bergabung bersama
konjungtivitas 
peradangan pada konjungtiva.
konstipasi 
jarang atau sulit mengeluarkan feses.
Konstriksi
 bagian atau tempat yang mengkerut
kontra indikasi 
setiap keadaan, teristimewa setiap keadaan penyakit yang menyebabkan suatu cara pengobatan tidak tepat atau tidak dikehendaki.
konvulsi 
kontraksi i volunter atau serentetan kontraksi dari otot-otot volunter.
kram 
kontraksi muskular spasmodik yang nyeri, khususnya suatu spasme tonik.
Kronik
 menetap untuk suatu periode waktu yang panjang.

L
Laju Disolusi
 kecepatan perubahan dari bentuk padat menjadi terlarut dalam medianya setiap waktu tertentu.

Laju Sedimentasi
kecepatan pengendapan dari partikel-partikel suspense

Laktagoga         
memperlancar ASI

Laktifuga 
menghentikan atau mengurangi ASI

Larutan 
sedian cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang dapat larut dalam pelarut.

Larutan Buffer
suatu larutan yang mengandung asam lemah dengan garam dari asam itu,atau larutan basa lemah dengan garam dari basa itu,yang PH-nya tetap bila ditambah sedikit asam kuat,basa kuat atau air.


Larutan ideal lautan yang interaksi antar zat terlarut,antara zat terlarut-pelarut,dan antar pelarutnya sama.

Larutan Jenuh
larutan yang mengandung zat terlarut sebanyak yang diperlukan untuk mempertahankan kesetimbangan dengan padatan zat itu dalam larutan.

Laxantia/Laksativ melancarkan BAB / Pencahar.

Leprostatik
Obat yang membunuh atau menghambat Mycobacterium leprae, unsur penyebab lepra.

Lesi 
diskontinuitas jaringan patologik atau traumatic atau hilangnya fungsi suatu bagian.

Lethargy
 tingkat kesadaran yang menurun pendengaran berkurang dan apati;keadaan tidak acuh.

Levodopa
merupakan prekusor dopamine dan karbidopa inhibitor dekarboksilat untuk nmembantu pengurangan L-DOPA di dalam darah dan memperbaiki otak.

Ligand
Suatu partikel yang mempunyai pasangan electron bebas untuk berikatam koordinasi dengan ion pusat membentuk molekul atau ion poliatom (ion kompleks)

Liniment
Suatu larutan alcohol atau berlemak atau emulsi dari macam-macam bahan obat yang dimaksudkan untuk pemakaian luar pada kulit,biasanya dengan menggosokkannya.

Liofilik
 partikel yang suka pada pelarutnya

Liofobik
partikel yang tidak suka pada pelarutnya

Litotriptika
menghancurkan batu pada kandung kemih
Lipolisis
Dekomposisis atau pemecahan lemak.

Liquid Petrolatum
Campuran dari hidrokarbon cair yang dihasilkan dari minyak bumi dan berguna dalam menggerus bahan yang tidak larut pada preparat salep dengan dasar berlemak.

Lot
 Suatu batch atau bagian apa saja dari suatu batch yang mempunyai kualitas tertentu yang seragam dan diberi kode pengenal “nomon lot” untuk membedakan.

Lotio
Preparat cair yang dimaksudkan unyuk pemakaian luar pada kulit.

Lozenges
Obat isap berbentuk sediaan padat bentuk cakram yang mengandung bahan obat dan umumnya juga bahan pewangi,dimaksudkan untuk secara perlahan-lahan melarut dalam rongga mulut untuk efek setempat.

Lubrikasi
Proses penambahan bahan pelincir ke dalam granul setelah proses pengayakan kering .



M
Maserasi
merupakan proses perendaman sampel menggunakan pelarut organik pada temperatur ruangan.
Menopause
 adalah berhentinya secara fisiologis siklus menstruasi yang berkaitan dengan tingkat lanjut usia perempuan.

Metabolit 
(bahasa Inggrismetabolite) adalah intermediat dan produk dari metabolisme.
Metabolisme 
(bahasa Yunaniμεταβολισμος, metabolismos, perubahan) adalah semua reaksi kimia yang terjadi di dalam organisme, termasuk yang terjadi di tingkat selular.
Mikrobiologi 
adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari mikroorganisme.
Mikroorganisme atau mikroba 
adalah organisme yang berukuran sangat kecil sehingga untuk mengamatinya diperlukan alat bantuan.

N
Nadir Titik terendah

Narkolepsi
 penyakit kronis yg ditandai dng serangan kantuk dan ingin tidur
Narkosis
keadaan mati rasa seluruh badan karena pengaruh obat bius (narkotik dan sebagainya)

Narkotika 
Obat yang menyebabkan pingsan, kurang sensitive, dan meredakan nyeri

Nausea
rasa akan muntah; rasa mual

Nefritis
radang yg terjadi pd ginjal sbg reaksi imunologis ginjal thd infeksi pd tempat lain

Nefritis Intertisial 
Penyakit primer atau sekunder pada jaringan interstial ginjal.

Nefrosis
kondisi dimana membrane glomerulus bocor, menyebabkan sejumlah protein keluar dari darah menuju protein

Nekrosis proses kematian sel yang melibatkan sekelompok sel sehingga sel tersebut kehilangan integritas membran.


Nematosida
zat untuk membasmi cacing nematode

Neonatal 
Masa selama 4 minggu setelah kelahiran.

Neonatus
masa kehidupan pertama diluar Rahim sampai dengan usia 28 hari, dimana terjadi perubahan yang sangat besar dari kehidupan didalam rahim.

Neural tube defects 
Gangguan tubulus saraf

Neuropathy
Gangguan fungsional atau perubahan patologis pada sistem saraf tepi.

Neurotorsisitas
Gangguan yang disebabkan oleh paparan senyawa alami maupun buatan yang bersifat toksik pada sistem saraf

Neurotransmiter
senyawa organic endogenus membawa sinyal diantara neuron

Nikotin
zat racun yg terdapat dl tembakau, digunakan dl perobatan dan untuk insektisida

Non Hodgkin’s
 lymphomaLymphoma Non Hodgkin merupakan kelompok kanker yang timbul mulai dari limfosit, salah satu tipe sel darah putih.Tipe ini dibedakan dari Lymphoma Hodgkin dari sifat patologi, epidemiologi, organ yang terlibat, pengaruhnya terhadap tingkah laku dan perawatannya.Lymphoma jenis ini berkembang pada organ yang berhubungan dengan sistem limfe (limpa, limfe node dan tonsil), Beberapa kasus diawali dengan infiltrasi terhadap limfe node, pada kasus lain infiltrasi diawali pada organ limfe lain.

O
Obesitas 
Kondisi dimana lemak terakumulasi di tubuh, terutama pada jaringan subkutan
Obstipasi
 Konstipasi total
Oculenta
Salep steril untuk pengobatan mata menggunakan salep mata dasar yang cocok.

Olfaktori
 berhubungan dengan indera penciuman.

Oligosakarida
karbohidrat yang pada hidrolisis menghasilkan sejumlah kecil (dua sampai sepuluh ) monosakarida.
OHO (Obat Hipoglikemik Oral) 
Obat untuk menurunkan kadar gula darah yang diberikan secara oral.

Oksitoksik 
Obat yang dapat menyebabkan oksitosia (kelahiran yang cepat)

Onikolis
terlepasnya kuku dari matriksnya, biasanya dimulai pada ujung bebas dan berkembang ke proksimal.
Onset
Mulai kerja

Onset
Waktu yang diperlukan suatu obat untuk mulai memberikan efeknya setelah pemberian

Osteoarthritis
penyakit sendi degenerative noninflamasi yang terutama terjadi pada orang tua, ditandai dengan degenerasi tulang rawan sendi, hipertrofi tulang pada tepinya, dan perubahan pada membran sinovial.

Osteoblast sel yang berasal dari fibroblast dan ketika dewasa berhubungan dengan produksi tulang.

Osteodistrofi gangguan pembentukan tulang.

Osteofit tonjolan bertulang atau pertumbuhan oseosa

Osteopenia
Kerapuhan tulang karena berkurangnya unsur-unsur pembentuk tulang.

Osteoporosis
pengurangan massa tulang; menyebabkan fraktur setelah trauma minimal
Osteorekrosis 
Disebut juga avaskular nekrosis atau nekrosis tulang yaitu penyakit yang disebabkan hilangnya suplai darah ke tulang yang bersifat sementara maupun permanen

Osteosarcoma (Osteosarkoma Neoplasma
 tulang primer yang ganas dan terdiri atas stroma jaringan penyambung ganas dengan adanya osteoid ganas, pembentukan tulnag atau kartilago.

OTC drug (Over The Counter drug)
 Obat yang dapat dibeli secara bebas tanpa resep dokter

Ovula 
sediaan padat yang digunakan melalui vagina, umumnya berbentuk telur, dapat melarut, melunak dan meleleh pada suhu tubuh.



P
Pansitipenia Depresi semua sel darah secara abnormal
Paralisis
Kehilangan atau gangguan fungsi motorik pada suatu bagian akibat lesi pada mekanisme saraf atau otot

Paranoia Proses gangguan pikiran yang ditandai dengan rasa takut atau khawatir yang berlebihan.
Parathesia Perasaan sakit atau tidak nyaman, abnormal seperti kesemutan, rasa terbakar atau berkeringat.

Parkinson penyakit dengan ciri – ciri tremor (getar) pada tangan dan kaki.

Parasimpatolitik pelawan efek perangsang saraf parasimpatik

Pasivasi  
Sebuah kimia proses pengobatan / pembersihan akhir yang menghilangkan besi eksogen atau senyawa besi dari permukaan pipa stainless steel dan peralatan dengan menggunakan suatu oksidan ringan, seperti larutan asam nitrat, atau dengan "in-situ electropolishing. Tujuan passivasi adalah untuk memulihkan dan / atau meningkatkan pembentukan spontan dari permukaan kimia inert atau film pasif protektif. 

Pasteurisasi 
 Pemanasan susu, anggur, jus buah, dll, selama sekitar tiga puluh menit pada 68 ° C (154,4 ° F) dimana bakteri hidup hancur, tetapi rasa atau buket yang diawetkan, spora tidak akan terpengaruh, tetapi tetap dari berkembang dengan segera pendingin cair untuk 10 ° C (50 ° F) atau lebih rendah. 

Patogen 
Setiap sel eukariotik mengandung mikrobiologi atau informasi genetik yang cukup, yang setelah ekspresi informasi tersebut mampu menghasilkan penyakit pada orang sehat, tanaman, atau hewan. 

PBL (Peripheral Blood Lymphocites)
Limfosit perifer darah yaitu jumlah limfosit matang yang bersirkulasi dalam darah

Pemerian Deskripsi

Penyakit Kawasaki
 Penyakit yang menyerang anak-anak, pertama kali terjadi di Jepang tetapi sekarang sudah tersebar di seluruh dunia. Bagian tubuh yang dipengaruhi adalah limfa node, kulit, arteri koroner jantung. Penyakit ini diawali dengan demam, rasa capek dan terkadang nyeri pada lambung. Kemudian terjadi ruam dan beberapa hari kemudian terjadi konjungtivitas, dan perubahan membran mukosa menjadi merah, lidah merah dan kering. Kelenjar limfa di leher membesar.

rumah obat, apotek, apotik.
Placebo 
Zat inert atau tidak berbahaya yang digunakan dalam eksperimen terkontrol menguji kemanjuran zat lain. 


Porfiria
Kelompok gangguan metabolisme porfirin yang ditandai dengan peningkatan pembentukan dan ekskresi senyawa porfirin atau prekursor. Gejala yang timbul adalah sakit perut, yang mungkin parah dan gangguan gastrointestinal seperti mual, muntah, diare atau konstipasi, peningkatan tekanan darah, denyut jantung, rasa lelah pada otot,sensitif terhadap cahaya, bentol pada kulit dan rasa gatal, warna urin berubah menjadi karena ekskresi porfirin dan gangguan mental seperti depresi.

Posisi Trendelenburg
Posisi berbaring pada tempat yang datar, dimana posisi kepala lebih rendah daripada pelvis.Posisi ini adalah posisi standar untuk pembedahan abdominal atau ginekologi.

Pruritus
Gatal pada kulit yang menyebabkan timbul keinginan untuk menggaruknya. Rasa gatal ini bisa disebabkan oleh kulit yang kering sampai kemungkinan adanya kanker.

Psikofarmaka obat yang bekerja pada fungsi psikologis dan status kejiwaan.

PVR (Pulmonary Vascular Resistance)
Resistensi Vaskular Sistemik yaitu resistensi pada pembuluh darah paru-paru yang cukup kuat untuk mengalirkan darah melalui sistem sirkulasi.

Q
Qinghaosu
 tanaman artemisia annua yang ekstraknya merupakan senyawa trioksin pada obat artemisinin

QRS complex
 struktur yang berhubungan dengan depolarisasi jantung pada elektrokardiogran

Qs secukupnya
Quazepam derivat obat benzodiazepine

Quercetin
senyawa flavon yang terdapat dibanyak di sayuran dan buah-buahan, sumber terpenting adalah teh,bawangm buah apel, dan anggur merah.

Questran adalah obat yang menyerap asam empedu dalam usus.

Quinine suatu derivat alkaloid dari kulit pohon cinchona

R
RA (Rheumatoid Arthritis) Artitis Rematik

Rabies
 Penyakit akut yang disebabkan oleh virus pada sistem saraf pusat yang mempengaruhi seluruh hewan berdarah dingin dan biasanya ditularkan ke manusia melalui gigitan anjing yang terinfeksi
Radiasi Energi dalam bentuk gelombang atau partikel, terutama radiasi elektromagnetik

Rash (Ruam) Perubahan pada kulit, meliputi perubahan warna dan teksture.

Recipe 
Mengambil; digunakan sebagai kepala resep, dinyatakan dengan symbol R. 2. Formula untuk menyediakan kombinasi bahan-bahan khusus.

Recovery Pemulihan

Redistribution fat
Kondisi medis yang ditandai dengan kehilangan lemak (atau terkadang penambahan lemak), umumnya di dagu atau wajah.

Regimen Pengaturan cara hidup dan makan bagi orang sakit

Rekristalisasi Proses pembentukan Kristal agar didapatkan yang lebih murni

Rektum Bagian dari tubuh yang berfungsi untuk pengeluaran sisa metabolsme

Relaksan Otot Perifer obat yang dapat menyebabkan kelumpuhan pada otot rangka

Renal Ginjal

Resep Surat yang berisi permintaan dari dokter yang berisi obat untuk pasien

Reseptor Tempat obat berikatan dalam tubuh

Resisten Situasi dimana obat tidak lagi memberikan efek terapi

Retensi 
Tindakan atau proses menahan dalam hal kepemilikan, atau menahan pada posisi atau tempat tertentu; penyimpanan persisten dari materi yang seharusnya dibuang dalam badan

Retikulositosis
 Kondisi dimana terjadi peningkatan retikulosit.Kondisi ini umu terlihat pada anemia.  Retikulosit adalah sel darah merah yang belum matang yang biasanya timbul saat terjadi regenerasi sel darah merah yang rusak.

Retinoskopi
pengamatan pupil menggunakan lampu yang cahayanya diproyeksikan ke dalam mata, untuk menentukan kelainan refraksi.

Rigidity Nuchal
Kekakuan pada tengkuk atau tulang belakang

Riketsia
Gangguan dalam perkembangan dan mineralisasi lempeng pertanamab tulang yang disebabkan oleh sejumlah efek dalam vitamin D, kalsium, dan fosfor, termasuk defisiensi atau malabsorpsi dietetic, gangguan primer tulang, seta kelainan metabolik dan hormon yang diturunkan atau didapat

S
Saliva 
sekret jernih, basa, kadang-kadang kental dari kelenjer partis,submaksilaris, sublingualis, dan kelenjer mukosa kecil mulut lain.

Salut diselubungi oleh kertas atau kain

Sanatogen obat dalam bentuk cairan untuk penguat darah

Sapogenin
 zat aktif permukaan yang berasal dari tumbuhan yang larut dalam air yang membentuk larutan mirip sabun

Sarkoidosis
 retikulosis granulomatosa sistemik yang kronik progresif tanpa sebab yang jelas, ditandai dengan tuberkel keras pada hampir semua organ atau jaringan, termasuk kulit, paru-paru, kelenjer getah bening, hati, lima, mata, dan tulang-tulang kecil tangan dan kaki.

Seborrhea overaktivitas kelenjer sebaseus, mengakibatkan berlebihnya jumlah.

Sedasi menimbulkan efek sedative; tindakan atau efek menenangkan

Seizur serangan mendadak atau kekambuhan suatu penyakit; episode tunggal epilepsy seringkali kejang.

Sekresi 
proses penguraian suatu produk spesifik karena aktifitas kelenjer; aktifitas ini dapat berupa memisahkan zat spesifik dalam darah atau penguraian zat kimia baru.

Serum cairan jernih yang terpisah dari darah jika dibiarkan membeku secara lengkap.

Simtomatik berkaitan dengan atau sifat dari suatu gejala

Sirosis 
penyakit hati yang ditandai dengan hilangnya pita-pita jaringan fibrosa yang terjalin difus, yang membagi parenkim hati menjadi daerah-daerah mikronodulator atau makronodulator

Sistemik berkaitan dengan atau mengenai tubuh secara keseluruhan

Steril 
Tidak dapat menghasilkan keturunan Aseptic; tidak menghasilkan mikroorganisme; bebas dari mikroorganisme hidup

Stroke serangan mendadak dan berat

Sub kutan dibawah kulit

Substrat tempat melekat nya enzim

Suplemen nutrisi tambahan yang dipkai untuk melengkapi kebutuhan nutrisi tubuh

Surfaktan zat aktif permukaan misalnya detergen
Suspensei suatu sediaan oral berupa cairan

T
Talcum bedak

Temperature suhu

Terapetik Ilmu pengtahuan

Terapi Pengobatan

Termal suhu

Teratogen cacat

Testis organ seksual pria

Tetanus I nfeksi

Tetrasiklin golongan antibiotic

Tingtur sedian cair/ekstrak

Tokoferol sedian obat

Toksik racun

Toxicology Ilmu memepelajari tentang keracunan

Tragacant Penurunan tegangan sedian

Trokanter tonjolan besar dipaha
True solid cairan sejati/sediiaan

Tube tempat slep

Tuberkolosis penyakit pada tubuh

Tumor kelainan pada sel

Turbiditas Kekeruhan

Turbidimetri t ingkat kekeruhan

Turbulensi Pergolakan

Tukak luka


U
UCI (Universal Child- Immunization)
Tercapainya imunisasi dasar lengkap pada bayi (0-11 bulan), ibu hamil,wanita usia subur dan anak sekolah tingkat dasar.

Ulcus luka terbuka pada permukaan kulit atau selaput permukaan kulit atau selaput lendir.

ULN (upper limits of normal) Melebihi batas normal

Ultrafiltrasi penyaringan di bawah tekanan melalui saringan berpori remik sehingga koloida dapat dipisahkan dari kristaloida.

Ultraviolet 
menunjukkan radiasi elektromagnetik antara sinsr ungu dan sinar-X , mempunyai panjang gelombang dari 200-400 nanometer. 
u. A (UVA), 
radiasi ultraviolet dengan panjang gelombang antara 320-400 nm, lebih dari 99% sinar tersebut mencapai permukaan bumi. Sinar ini meningkatkan efek membahayakan dari sinar UVB, yang bertanggung jawab terhadap beberapa reaksi fotosensitivitas, dan digunakan dalam berbagai kelainan kulit. 

u. B (UVB),radiasi ultraviolet dengan panjang gelombang antara 290-320 nm, yang 1% sinarnya mencapai permukaan bumi. Sinar ini menyebabkan luka bakar matahari dan sejumlah perubahan fotokimiawi yang merusak di dalam sel, meliputi kerusakan DNA yang menimbulkan penuaan dini kulit, dan berbagai reaksi fotosensitivitas; sinar ini juga digunakan untuk pengobatan berbagaikelainan kulit. 

u. C (UVC), radiasi ultraviolet dengan panjang gelombang antara 200-290 nm, yang semua sinarnya disaring oleh lapisan ozon dan tidak mencapai permukaan bumi; sinar bersifat membunuh kumandan juga digunakan dalam fototerapi ultraviolet.


Umbilicus parut yang menandai tempat perletakan tali pusar.

Unguenta Sediaan berupa massa lembek, mudah dioleskan, umumnya berlemak dan mengandung obat, digunakan sebagai obat luar untuk melindungi atau melemaskan kulit, tidak berbau tengik.

Unguentum salep

Uniselular Organisme atau jaringan yang terdiri atas 1 sel

Unmed need wanita usia subur yang berstatus kawin yang tidak ingin punya anak lagi atau ingin menjarangkan kehamilan tetapi tidak menggunakan kontrasepsi.

Uranoplasty bedah plastik untuk memperbaiki langitan yg sumbing.

Uremia unsur-unsur kemih dalam darah yang menimbulkan keadaan keracunan dengan gejala-gejala mual,muntah

Ureter pipa dari ginjal ke kandung kemih

Uretra aliran kandung kemih ke luar

Uretroscope eropong untuk memeriksa lumen aliran kandung kemih.

Ureum hasil metabolisme protein dalam tubuh yang terdapat dalam kemih dan keringat

Urin Cairan yang diekskresikan oleh ginjal, mengandung banyak zat yang tidak diperlukan lagi oleh tubuh

Urinogenous berasal dari urin.

Urobilin zat warna empedu merah tengguli yang merupakan hasil oksidasi urobilinogen,terdapat dalam tinja

Urobilinemia adanya urobilin dalam darah

Urobilinuria adanya urobilin dalm krmih secara berlebihan

Urticaria keadaan yang ditandai dengan timbulnya urtika di kulit yang disertai rasa sangat gatal

Uterus rahim,kandungan ibu

UTI
(Urinary Tract Infection) Infeksi Saluran Urin

V
Vena=venen Pembuluh darah yang kadar oksigen rendah dibanding dengan arteria.

Vaksin Mikroorganisme/bagian dari mikroorganismeyang telah dilemahkan/dimatikan yang digunakan untuk merangsang tubuh agar membentuk zat anti terhadap mikroorganisme tersebut dalam upaya melakukan pencegahan penyakit yang ditimbulkan.

Varices Pelebaran pembuluh-pembuluh darah balik (vena) di bawah kulit.

Varikokel/varicocele Pelebaran pembuluh-pembuluh darah balik (vena) di kantung buah zakar (scrotum).

Veletor Binatang,biasanya artropoda, yang menjadi perantara berpindah mikroorganisme, penyebab suatu penyakit dari orang sakit ke orang yang sehat.

Villus=villi Tonjolan-tonjolan di lapisan chorion yang berhadapan berkontak dengan dinding rahim.

Virus Makhluk hidup yang terkecil, yang tidak dapat dilihat dengan mikroskop biasa, tetapi harus menggunakan mikroskop elektron. Tidak seperti bakteri/protozoa makluk ini tidak dapat digolongkan kedalam kelompok tumbuhan maupun hewan.

Vital Hidup,diperlukan untuk hidup.

VO2 max Volume Oksigen, Maksimum volume oksigen yang tubuh dapat gunakan saat bekerja sekeras mungkin.

Veganisme sebuah filosofi dan gaya hidup yang peduli dan mempraktekan kehidupan tanpa segala bentuk eksploitasi hewan, baik itu penolakan untuk mengonsumsi hewan untuk makanan, pakaian, serta penolakan uji coba pada hewan.

Vegan Orang-orang yang mempraktekkan gaya hidup Veganisme.

Vertigo 
Sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh atau lingkungan sekitarnya, dapat disertai gejala lain, terutama dari jaringan otonomik akibat gangguan alat keseimbangan tubuh. Vertigo (sering juga disebut pusing berputar, atau pusing tujuh keliling) adalah kondisi di mana seseorang merasa pusing disertai berputar atau lingkungan terasa berputar walaupun badan orang tersebut sedang tidak bergerak.

Vitamin sekelompok senyawa organik amina berbobot molekul kecil yang memiliki fungsi vital dalam metabolisme setiap organisme,yang tidak dapat dihasilkan oleh tubuh. Vitamin memiliki peranan spesifik di dalam tubuh dan dapat pula memberikan manfaat kesehatan.

Vertig Perasaan ilusi bahwa lingkungan/tubuh berputar.

Vermifuga Peluruh cacing.


VMA=Vanillyl Mandelic Acid Metabolit dari katekulamin, golongan non epinefrin.

Vasopressin Hormon dari hipotalamus, disalurkan ke neuro hipofisis untuk disimpan, menyebabkan kontraksi pembuluh darah dan reabsobsi air di ginjal.

W
Wbc white blood cell count darah putih per unit volume darah

Wadah tempat untuk membuat sedian

Waduk  kolam besar tempat menyimpan sediaan air.

Waktu hancur waktu saat obat mulai hancur di dalam tubuh dan menimbulkan reaksi.

Waktu larut waktu saat obat larut dalam darah

Waktu paruh (half-life) 
dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari peluruhan eksponensial adalah waktu yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal
Wanita bagian dari organisme, yang menghasilkan non-mobile ovum (sel telur)

Wantex pewarna zat

Warna  spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih).

Wasir 
ambeien (dalam bahasa Inggris atau Latin disebut Hemorrhoid dan dalam bahasa kedokteran disebut Piles) adalah penyakit atau gangguan pada anus dimana Sphinchter Ani atau bibir anus, mengalami pembengkakan yang kadang-kadang disertai pendarahan
Wekamin obat yg digunakan khusus terhadap stimulasi central dan efek menekan rasa lapar

Water activity dikembangkan untuk menjelaskan intensitas air yang berasosiasi dengan berbagaikonstituen non-air dan padatan.

Water pass alat untuk menentukan beda tinggi.

Waterprofing sifat objek yang tidak terpengaruh  oleh air, atau bersifat menolak air untuk mengalir melaluinya

Wetting agent zat kimia yang meningkatkan sifat  menyebar dan menembus cairan dengan cara menurunkan tegangan permukaan.

Winter green oil produk alami dari banyak spesies tanaman

Wuchereria bancrofti  Cacing Filaria adalah kelas dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filumNemathelminths

X
Xantelasma    Kumpulan kolesetrol di bawah kulit dengan batas tegas berwarna kekuningan biasanya di sekitar mata

Xanthan Gum Polisakarida dengan bobot molekul tinggi hasil fermentasi karbohidrat oleh xanthomonas campestris yang dimurnikan, dikeringkan dan digiling untuk pemanfaatannya lebih lanjut

Xanthone Substansi kimia alami yang berasal dari isolasi pada kulit buah manggis yang efektif melawan kanker payudara secara in-vitro

Xantin Alkaloid Zat utama pada tanaman yang secara kimia berhubungan pada xantin dengan kerja sebagai stimulant system saraf pusat,relaksan otot polos dan diuretic.

Xantofil hidrokarbon tak jenuh turunan likopen atau turunan likopen teroksigenesi yang umum terdapat berupa monohidroksikaroten

Xantoma Tumor yang mengandung sel-sel berbusa berisi leka,merupakan histiosit yang mengandung material lipid sitoplasma.

Xeroderma pigmentosum suatu kondisi genetik yang membuat kulitnya sulit sekali untuk sembuh dari efek sinar UV.

Xeroftalmia keadaan bila orang mengalami kekurangan vitamin A,mula-mula konjungtiva mengalami keratinasi,kemudian korneanya juga terpengaruh.Bila tidak diobati,mata akan menjadi buta.

Xerosis Penyakit yang menyebabkan kekeringan pada kulit tubuh.

Xilosa suatu gula pentosa, monosakarida dengan lima atom karbon dan memiliki gugus aldehida. Gula ini diperoleh dengan menguraikan jerami atau serat nabati lainnya dengan cara memasaknya dengan asam sulfat.

Ximelagaran Produk yang diubah dalam hati menjadi melatagran aktif

XTC Kelompok obat-obatan yang efeknya “membebaskan jiwa” (halusinogen) dengan terjadinya berturut-turut desorientasi,pearasaan senang dan nyaman yang bertahan kurang kebih 4 jam.

Xylene hidrokarbon aromatik yang terdiri dari benzen yang berikatan dengan dua metal

Xylit Pemanis golongan Pentanpentanol yang sama manisnya dengan gula.

Xylosa test Metoda pemeriksaan permeabilitas usus dengan menggunakan laktulosa-maruitol dalam studi Minis menggambarkan perubahan yang sangat kecil dari permeabilitas usus.

X-ray salah satu bentuk dari radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang berkisar antara 10 nanometer ke 100 pikometer (mirip dengan frekuensi dalam jangka 30 PHz to 60 EHz).

Y
Yohimbin Suatu alkaloid yang berasal dari alam dan berhasiat sebagai stimulansia

Z
Zat inisiator Zat yang dapat membentuk tumorbila dibantu zat promoter
Zat promoter Zat yang bersifat mengikat DNA (mutagen), tapi dapat menstimulasi sel yang telah terinisiasi menjadi sel tumor

Zat tambahan 
zat yang ditambahkan pada suatu sediaan untuk mempertinggi kegunaan, kemantapan, keawetan, dan sebagai zat warna, dimana dalam jumlah yang digunakan tidak membahayakan, tidak mengganggu, dan tidak mengurangi khasiat obat, tidak boleh mengganggu pemeriksaan penetapan kadar.


DAFTAR PUSTAKA

Ansen,Howard C.2005.Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi.Universitas Indonesia
Hoan Jay,Tan.2006.Obat-Obat Penting.Jakarta : Elex Media Komputindo
Ikatan Sarjana Farmasi Indonesia.2008.ISO Farmakoterapi.Jakarta : PT ISFI Penerbitan

















FARMAKOPE
I. Istilah dan Definisi
Istilah Farmakope ( PHARMACOPOEIA ) berasal dari bahasa Yunani
Pharmacon = obat
Poien          = buat
Kombinasi kedua kata tersebut bermakna resep atau formula atau standar lain yang dikehendaki untuk membuat atau mempersiapkan / mengolah / meracik suatu obat, Kata ini pertama kali digunakan pada tahun 1580 dalam suatu buku lokal yang merupakan standar obat di Bergamo suatu daerah di Itali.
Farmakope merupakan buku resmi yang memuat uraian, persyaratan, keseragaman pengujian mutu dan pengolahan / peracikan obat, juga tentang alat-alat dan persyaratan alat yang digunakan  untuk pengolahan / peracikan dan pengujian mutu obat serta cara-cara pengujian potensi obat.
Buku Farmakope diakui dan didukung secara resmi dalam lingkungan suatu negara atau regional (gabungan beberapa negara dalam satu wilayah )  atau lembaga / badan internasional serta berlaku dalam wilayah tersebut.
Glenn Sonnedecker , seorang sarjana farmasi dari Amerika Serikat mendefinisikan Farmakope sebagai berikut :
 Farmakope adalah suatu kompendium yang sengaja untuk melindungi keseragaman dalam hal kualaitas, komposisi dan kekuatan terapi bahan-bahan melalui spesifikasi  pengarang, metode dan instruksi yang dibuat dengan suatu batasan daerah oleh kekuasaan yang sah .


V.  Macam-macam sediaan dalam Farmakope Indonesia

Aqua aromatica              : Adalah larutan jenuh minyak atsiri dalam air.
( Air  aromatik )

Aqua demineralisata       : Air yang dibebaskan sesempurna mungkin dari zat anorganik ( mineral )
  dibuat    dengan penukar ion yang cocok                       

Aqua destilata                 : Dibuat dengan menyuling air yang dapat diminum.              
( Air suling )

Aqua pro injection           : Air suling segar yang disuling kembali, disterilkan dengan cara sterilisasi
( Air untuk injeksi )            cara A atau C.  

Capsulae                         : Bentuk sediaan yang terbungkus dalam suatu cankang yang terbuat dari metil           
( Kapsul )                           selulosa, gelatin atau bahan lain yang cocok.

Compressi                       : Sediaan padat berbentuk rata atau cembung rangkap, umumnya bundar        
( Tablet )                            dibuat dengan mengempa atau mencetak obat atau campuran obat dengan atau       
                                          tanpa zat tambahan

Cremores                        : Bentuk sediaan setengah padat mengandung satu atau lebih bahan obat terlarut
( Krim )                              atau terdispersi dalam bahan dasar yang sesuai.

Emulsa                            : Sediaan yang mengandung bahan obat cair atau larutan obat terdispersi dalam 
( Emulsi )                           cairan pembawa, distabilkan dengan emulgator atau surfaktan yang cocok.

Extracta                          : Sediaan kering, kental atau cair dibuat dengan menyari simplisia nabati atau
( Ekstrak )                         hewani menurut cara yang cocok, diluar pengaruh cahaya matahari langsung.
                                          Ekstrak kering harus mudah digerus menjadi serbuk.

Guttae                             : Sediaan cair berupa larutan atau suspensi homogen, digunakan sebagai obat 
( Obat tetes )                     luar, boleh mengandung bahan tambahan yang cocok.

Guttae Auriculares          : Obat tetes yang digunakan dengan cara meneteskan kedalam telinga, kecuali
( Obat tetes telinga )         dinyatakan lain, dibuat dengan pelarut bukan air.

Guttae Nasales               : Obat tetes yang digunakan dengan cara meneteskan kedalam rongga hidung,
( Obat tetes hidung )         dapat mengandung pensuspensi, pendapar dan pengawet yang cocok.

Guttae Ophtalmicae       : Obat tetes steril, umumnya isotonik dan digunakan dengan cara meneteskan
( Obat tetes mata )            kedalam lekuk mata atau kepermukaan selaput bening, umumnya mengandung   
                                          pengawet yang cocok, disterilkan dengan cara A dan C yang tertera pada cara
                                          sterilisasi atau dibuat secara aseptik.

Infusa                                : Sediaan cair yang dibuat dengan menyari simplisia nabati dengan air pada suhu
( Infus )                                90o selama 15 menit.

Inhalationes                       : Sediaan yang dimaksudkan untuk disedot melalui hidung atau mulut, atau
( Inhalasi )                           disemprotkan dalam bentuk kabut kedalam saluran pernafasan.

Injectiones                         : Sediaan berupa larutan, emulsa atau suspensi dalam air atau pembawa lain yang
( Injeksi / Obat suntik )        cocok, steril dan digunakan secara parentral, yaitu dengan merobek lapisan
                                            kulit atau lapisan mukosa.

Oculenta                           : Salep steril untuk pengobatan mata menggunakan dasar salep yang cocok. 
( eye Oitment = salep mata )

Ovulae = Pessaries          : Sediaan padat yang digunakan melalui vagina, umumnya berbentuk telur, dapat 
( Ovula )                              melarut, melunak dan meleleh pada suhu tubuh.

Pilulae                               : Sediaan padat berupa massa bulat, mengandung satu atau lebih bahan obat.
( Pil )

Sirupi                                 : Sediaan cair berupa larutan yang mengandung sakharosa, kecuali dinyatakan
( Sirop )                               lain kadar sakharosa tidak kurang dari  64 % dan tidak lebih dari  66 %.

Solutiones                         : Sediaan yang mengandung bahan kimia terlarut kecuali dinyatakan lain sebagai
( Larutan )                           pelarut digunakan air suling.

Suppositoria                      : Sediaan padat yang digunakan melalui dubur, umumnya berbentuk torpedo,
( Supositoria )                      dapat melarut, melunak atau meleleh pada suhu tubuh.

Suspensiones                    : Sediaan yang mengandung bahan obat padat dalam bentuk halus dan tidak larut
( Suspensi )                         terdispersi dalam cairan pembawa, zat yang terdispersi harus halus dan tidak
                                            boleh cepat mengendap, jika dikocok perlahan-lahan endapan harus segera
                                            terdispersi kembali.

Tincturae                           : Sediaan cair yang dibuat dengan cara maserasi atau perkolasi simplisia nabati
( Tingtur )                            atau hewani dalam pelarut yang tertera pada pada masing-masing monografi,
                                            kecuali dinyatakan lain tingtur mengandung obat berkhasiat keras dibuat
                                            dengan menggunakan 10 % bahan berkhasiat, tingtur lain dibuat dengan
                                            menggunakan 20 %.

Unguentum                       : Sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar,
( Salep )                              bahan obat harus larut atau terdispersi homogen dalam dasar salep yang cocok.

Vaccina                             : Sediaan yang mengandung zat antigen yang dapat menimbulkan kekebalan
( Vaksin )                             khas terhadap infeksi atau keracunan oleh jasad renik tertentu.

Irigationes                          : Larutan steril yang digunakan untuk mencuci / membersihkan luka terbuka atau
( Irigasi )                              rongga tubuh, digunakan secara topikal, tidak boleh secara parental, pada etiket
                                            diberi tanda-tanda tidak dapat digunakan untuk injeksi.

Lozenges                           : Sediaan padat mengandung satu atau lebih bahan obat, umumnya dengan bahan
( Tablet hisap )                    dasar beraroma dan manis yang dapat melarut atau hancur perlahan-lahan
                                            dalam mulut.

Gel = Jel                           : Sistem semi padat berupa suspensi yang dibuat dari partikel anorganik yang   
( Jeli )                                  kecil atau molekul organik yang besar, terpenetrasi oleh cairan.
                                                .  
Ketentuan Umum Farmakope Indonesia edisi IV
            Jika digunakan istilah FI tanpa keterangan lain selama periode berlakunya Farmakope Indonesia ini, maka yang dimaksudkan adalah FI  IV dan semua suplemennya.
Sediaan resmi dibuat dari bahan-bahan yang memenuhi persyaratan dalam monografi Farmakope untuk masing-masing bahan yang bersangkutan, yang monografinya tersedia dalam farmakope.
Air yang digunakan sebagai bahan dalam sediaan resmi harus memenuhi persyaratan untuk air. Air untuk injeksi atau salah satu bentuk steril air yang tercantum dalam monografi dalam FI ini. Air yang dapat diminum dan memenuhi persyaratan air minum yang diatur oleh pemerintah dapat digunakan dalam memproduksi sediaan resmi.
Bahan resmi harus dibuat sesuai dengan prinsip-prinsip cara pembuatan yang baik dan dari bahan yang telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan, untuk menjamin agar bahan yang dihasilkan memenuhi semua persyaratan yang tertera pada monografi Farmakope.
Apabila monografi suatu sediaan memerlukan bahan yang jumlahnya dinyatakan sebagai zat yang telah dikeringkan, bahan tersebut tidak perlu dikeringkan terlebih dahulu sebelum digunakan. Asalkan adanya air atau zat lain yang mudah menguap diperkenankan dalam jumlah yang telah ditetapkan.
Bahan Tambahan
Bahan resmi yang dibedakan dari sediaan resmi tidak boleh mengandung bahan yang ditambahkan kecuali secara khusus diperkenankan dalam monografi. Apabila diperkenankan pada penandaan harus tertera nama dan jumlah bahan tambahan tersebut.Kecuali dinyatakan lain dalam monografi atau dalam ketentuan umum, bahan-bahan yang diperlukan seperti bahan dasar, penyalut, pewarna, penyedap, pengawet, pemantap dan pembawa dapat ditambahkan ke dalam sediaan resmi untuk meningkatkan stabilitas, manfaat atau penampilan maupun untuk memudahkan pembuatan. Bahan tersebut dianggap tidak sesui dan dilarang digunakan, kecuali :
1.    bahan tersebut tidak membahayakan dalam jumlah yang digunakan
2.    tidak melebihi jumlah minimum yang diperlukan untuk memberikan efek yang diharapkan.
3.    tidak mengurangi ketersediaan hayati, efek terapi atau keamanan dari sediaan resmi.
4.    tidak mengganggu dalam penujian dan penetapan kadar.
Udara didalam wadah sediaan resmi dapat dikeluarkan atau diganti dengan karbondioksida, helium, nitrogen atau gas lain yang sesuai. Gas tersebut harus dinyatakan pada etiket kecuali dinyatakan lain dalam monografi.


Tangas Uap.
Jika dinyatakan penggunaan tangas uap, yang dimaksudkan adalah tangas dengan uap panas mengalir. Dapat juga digunakan pemanas lain yang dapat diatur hingga suhunya sama dengan uap panas mengalir.
Tangas Air
Jika dinyatakan penggunaan tangas air, tanpa menyebutkan suhu tertentu, yang dimaksudkan adalah tangas air yang mendidih kuat.
Larutan
Kecuali dinyatakan lain, Larutan untuk pengujian atau penetapan kadar dibuat dengan air sebagai pelarut.
Pernyataan 1 dalam 10 mempunyai arti 1 bagian volume cairan atau 1 bagian bobot zat padat diencerkan dengan atau dilarutkan dalam pengencer atau pelarut secukupnya hingga volume akhir  10 bagian volume.
Pernyataan 20 : 5 : 2 mempunyai arti beberapa cairan dengan perbandingan volume seperti yang disebutkan, dicampur.
Bobot Jenis
Kecuali dinyatakan lain, bobot jenis adalah perbandingan bobot zat di udara pada suhu 25 o  terhadap bobot air dengan volume sama pada suhu 25 o
Suhu
Kecuali dnyatakan lain, semua suhu didalam farmakope dinyatakan dalam derajat celcius dan semua pengukuran dilakukan pada suhu 25 o . Jika dinyatakan suhu kamar terkendali, yang dimaksudkan adalah suhu 15 o dan 30 o
Air
Kecuali dinyatakan lain yang dimaksud dengan air dalam pengujian dan penetapan kadar adalah air yang dimurnikan
Pemerian
Pemerian memuat paparan mengenai sifat zat secara umum terutama meliputi wujud, rupa, warna, rasa, bau, dan untuk  beberapa hal dilengkapi dengan sifat kimia atau sifat fisika, dimaksudkan untuk dijadikan petunjuk dalam pengelolahan, peracikan dan penggunaan
Pernyataan dalam pemerian tidak cukup kuat dijadikan syarat baku, tetapi meskipun demikian secara tidak langsung dapat membantu dalam penilaian pendahuluan terhadap mutu zat yang bersangkutan.
Kelarutan
Kelarutan zat yang tercantum dalam farmakope dinyatakan dengan istilah sebagai berikut :
Istilah Kelarutan
Jumlah bagian pelarut yang diperlukan untuk melarutkan satu bagian zat

Sangat mudah larut
Mudah larut
Larut
Agak sukar larut
Sukar larut
Sangat sukar larut
Praktis tidak larut


Kurang dari 1
1 sampai 10
10 sampai 30
30 sampai 100
100 sampai 1000
1000 sampai 10.000
Lebih dari 10.000


Wadah dan penyimpanan
Wadah dan sumbatnya tidak boleh mempengaruhi bahan yang disimpan didalamnya baik secara kimia maupun secara fisika, yang dapat mengakibatkan perubahan kekuatan, mutu atau kemurniaan hingga tidak memenuhi persyaratan resmi.
Kecuali dinyatakan lain, persyaratan wadah yang tertera di farmakope juga berlaku untuk wadah yang  digunakan dalam penyerahan obat oleh apoteker.


Kemasan tahan rusak
Wadah suatu bahan steril yang dimaksudkan untuk pengobatan mata atau telinga, kecuali yang disiapkan segera sebelum diserahkan atas resep dokter, harus disegel sedemikian rupa hingga isinya tidak dapat digunakan tanpa merusak segelnya.
Wadah tidak tembus cahaya
Wadah tidak tembus cahaya harus dapat melindungi isi dari pengaruh cahaya, dibuat dari bahan khusus yang mempunyai sifat menahan cahaya atau dengan melapisi wadah tersebut.
Wadah yang bening dan tidak berwarna atau wadah yang tembus cahaya dapat dibuat tidak tembus cahaya dengan cara memberi pembungkus yang buram. Dalam hal ini etiket harus disebutkan bahwa pembungkus buram diperlukan sampai isi wadah habis karena diminum atau digunakan untuk keperluan lain.
Jika dalam monografi dinyatakan “ terlindung dari cahaya “ dimaksudkan agar penyimpanan dilakukan dalam wadah tidak tembus cahaya.
Wadah tertutup baik
Wadah tertutup baik harus melindungi isi terhadap masuknya bahan padat mencegah kehilangan bahan selama pengamanan, pengangkutan, penyimpanan dan distribusi.
Wadah tertutup rapat
Harus melindungi isi terhadap masuknya bahan cair, bahan padat atau uap dan mencegah kehilangan, merekat, mencair atau menguapnya bahan selama penanganan, pengangkutan dan distribusi harus dapat ditutup rapat kembali. Wadah tertutup rapat dapat diganti dengan wadah tertutup kedap untuk bahan dosis tunggal.
Wadah tertutup kedap
Harus dapat mencegah menembusnya udara atau gas selama penanganan, pengangkutan, penyimpanan dan distribusi.
Wadah satuan tunggal
Digunakan untuk produk obat yang dimaksudkan untuk digunakan sebagai dosisi tunggal yang harus digunakan segera setelah dibuka. Wadah atau pembungkusnya sebaiknya dirancang srdemikian rupa, hingga dapat diketahui apabila wadah tersebut perna dibuka. Tiap wadah satuan tunggal harus diberi etiket yang menyebutkan identitas, kadar atau kekuatan, nama, produsen, nomor batch dan tanggal kedaluarsa.
Wadah dosis tunggal
Adalah wadah satuan tunggal untuk bahan yang hanya digunakan secara parenteral
Wadah dosis satuan
Adalah wadah satuan tunggal untuk bahan yang digunakan bukan secara parenteral dalam dosis tunggal, langsung dari wadah.
Wadah satuan ganda Adalah wadah yang memungkinkan dapat diambil isinya beberapa kali tanpa mengakibatkan perubahan kekuatan, mutu atau kemurnian sisa zat dalam wadah tersebut.
Wadah dosis ganda  Adalah wadah satuan ganda untuk bahan yang digunakan hanya secara parenteral
Suhu penyimpanan
Dingin              : adalah suhu tidaklebuhdari 8 o
                          Lemari pendingin memiliki suhu antara 2 o dan 8 o sedankan lemari pembeku
  mempunyai suhu antara – 20 o  dan  -10 o
Sejuk               : adalah suhu antara 8 o  -  15 o
                          Kecuali dinyatakan lain harus disimpan pada suhu sejuk dapat disimpan di dalam
  lemari pendingin
Suhu kamar    : adalah suhu pada ruang kerja.
                          Suhu kamar terkendali adlah suhu yang diatur antara 15 o dan 30 o
Hangat                        : adalah suhu antara 30 o dan  40 o
Panas berlebih            : adalah suhu diatas 40 o
PenandaanBahan dan sediaan yang disebutkan dalam farmakope harus diberi penandaan sesuai dengan peraturan yang berlaku.


Persen
-          Persen bobot per bobot ( b/b ), menyatakan jumlah gram zat dalam 100 gram larutan atau
Campuran
-          Persen bobot per volume ( b/v ), menyatakan jumlah gram zat dalam 100 ml larutan, sebagai pelarut dapat digunakan air atau pelarut lain.
-          Persen volume per volume ( v/v ), menyatakan jumlah ml zat dalam 100 ml larutan
Pernyataan persen tanpa penjelasan lebih lanjut untuk campuran padat atau setengah padat, yang dimaksud adalah b/b, untuk larutan dan suspensi suatu zat padat dalam cairan yang dimaksud adalah b/v, untuk larutan cairan didalam cairan yang dimaksud adalah v/v dan untuk larutan gas dalam cairan yang dimaksud adalah b/v.
Daluarsa
Adalah waktu yang menunjukan batas terakhir obat masih memenuhi syarat baku. Daluarsa dinyatakan dalam bulan dan tahun, harus dicantumkan dalam etiket.





































Daftar Obat Generik
NAMA GOLONGAN/ KELAS TERAPI
NO
OBAT GENERIK
Analgesik, Antipiretik, Antiinflamasi nonsteroid, Antipirai
1
Acetosal
2
Allopurinol
3
As. Mefenamat
4
Fentanil
5
Ibuprofen
6
Ketoprofen
7
Ketorolak
8
Kolkisin
9
Meloksikam
10
Morfin
11
Na Diklofenak
12
Parasetamol
13
Pethidin
14
Piroksikam
15
Tramadol
Anastetik


Antialergi dan Obat untuk Anafilaksis
16
Cetrizin
17
Deksametason
18
Dipenhidramin
19
Epinefrin
20
Klorpheniramin
21
Loratadin
Antidot dan Obat lain untuk Keracunan
22
Kalsium Glukonat
23
Mg Sulfat
24
Na Bikarbonat
25
Nalokson
26
Protamin Sulfat
Antiepilepsi – Antikonvulsi
27
As. Valproat
28
Diazepam
29
Fenitoin
30
Karbamazepin
31
Phenobarbital
Anti Infeksi
32
Asiklovir
33
Amikasin
34
Amoksisilin
35
Ampisilin
36
Benzipenisilin
37
Ciprofloksasin
38
Dapson
39
Dikloksasilin
40
Doksisiklin
41
Efavirens
42
Eritromisin
43
Ethambutol
44
Fenoksimetilpenisilin
45
Flukonazol
46
Gentamisin
47
Griseofulvin
48
INH
49
Ketokonazol
50
Klindamisin
51
Kloramfenikol (Thiampenikol)
52
Klorokuin
53
Kotrimoksazol
54
Kuinin
55
Lamivudin
56
Levofloksasin
57
Metronidazol
58
Nevirapine
59
Nistatin
60
Pirantel
61
Pirazinamid
62
Primakuin
63
Rifampisin
64
Sefadroksil
65
Sefiksim
66
Sefotaksim
67
Seftazidim
68
Seftriakson
69
Stavudin
70
Streptomisin
71
Sulfasalazin
72
Tetrasiklin
Antimigrain
73
Ergotamin
Antineoplastik, Imunosupresan dan obat untuk terapi paliatik
74
Asparaginase
75
Azatrioprin
76
Bleomisin
77
Cisplatin
78
Dakarbasin
79
Doksorubisin
80
Etoposid
81
Fluoro urasil
82
Hidroksil urea
83
Medroksiprogesteronasetat
84
Metotreksat
85
Siklofosfamid
86
Siklosforin
87
Sitarabin
88
Tamoksifen
89
Testosteron
90
Vinblastin
91
Vinkristin
Antiparkinson
92
Levodopa + Karbidopa
93
Triheksifenidil
Obat yang mempengaruhi darah
94
Fe Sulfat
95
Fitomenadion
96
Heparin
97
Warfarin
98
Traneksamat
Produk Darah


Diagnostik


Disinfektan & Antiseptik
Gigi & Mulut
99
Povidon iodin


Diuretik
100
Furosemida
101
HCT
102
Manitol
103
Spironolakton
Hormon, Obat endokrin lain dan Kontraseptik
Kardiovaskuler
Kulit, Obat Topikal
Larutan Dialisis Peritoneal
Larutan Elektrolit
Obat Mata
Oksitoksik dan Relaksan Uterus
Psikofarmaka
104
Acarbose
105
Etinil Estradiol
106
Glibenklamid
107
Gliklazid
108
Glikuidon
109
Glimepirid
110
Glipizid
111
Hidrokortison
112
Insulin
113
Levonorgestrel
114
Metformin
115
Metil Prednisolon
116
Pioglitazon
117
Prednison
118
Repaglinid
119
Rosiglitazon
120
Amlodipin
121
Atropin
122
Carvedilol
123
Digoksin
124
Dobutamin
125
Dopamin
126
ISDN
127
KCL
128
Klonidin
129
Lisinopril
130
Metildopa
131
Nifedipin
132
Nitrogliserin
133
Propanolol
134
Ramipril
135
Simvastatin
136
Streptokinase
137
Terazosin
138
Valsartan
139
Verapamil
140
Asam Retinoat
141
Basitrasin – Polimiksin B
142
Betametason
143
Mikonazol
144
Na Fusidat




145
Asetazolamid
146
Pilokarpin
147
Sulfacetamid
148
Timolol
149
Isoksuprin
150
Metil Ergometrin
151
Oksitosin
152
Alprazolam
153
Amitriptilin
154
CPZ
155
Flufenasin
156
Fluoksetin
157
Haloperidol
158
Quetiapin
159
Risperidon
Relaksan Otot Perifer dan Penghambat Kolinesterase
160
Pankuronium
161
Neostigmin
162
Piridostigmin
163
Suksametonium
164
Vekuronium
Saluran Cerna
165
Antasida
166
Bisakodil
167
Cimetidin
168
Dimenhidrinat
169
Domperidon
170
Lansoprazol
171
Loperamid
172
Metoklopramid
173
Neomisin
174
Omeprazol
175
Ranitidin
176
Sukralfat
Saluran Napas
177
Ambroksol
178
Aminophilin
179
Asetil Sistein
180
Bromheksin
181
Budesonid
182
DMP
183
GG
184
Ipatropium
185
Ketotifen
186
Salbutamol
187
Terbutalin
Obat yang mempengaruhi sistim imun
188
Hepatitis B rekombinan
189
Serum Antibisa ular
190
Serum Antidifteri
191
Serum Antirabies
192
Serum Antitetanus
193
Serum Imunoglobulin
194
Vaksin BCG
195
Vaksin Campak
196
Vaksin DTP
197
Vaksin jerap difteri tetanus
198
Vaksin meningokokus polisakarida A + C
199
Vaksin polio
200
Vaksin Rabies
Telinga, Hidung dan Tenggorokan
201
Oksimetazolin
Vitamin dan Mineral
202
Vitamin B6
203
Vitamin C

Istilah obat dalam Kefarmasian
1)    Analgesik

Ini dia istilah untuk obat pereda rasa sakit/nyeri. Analgesik bisa dibagi lagi menjadi dua jenis yaitu analgesik opioid dan analgesik non-opioid. Obat-obatan analgesik ini bekerja dengan memblokade rasa nyeri di sistem syaraf. Salah satu contoh analgesik opioid yaitu morfin. Sementara beberapa contoh analgesik non-opioid di antaranya aspirin, parasetamol , ibuprofen, dan asam mefenamat. Biasanya obat-obatan analgesik juga mempunyai efek antipiretik dan antiinflamasi dengan kapasitas yang berbeda-beda.

2) Antipiretik

Pernah minum obat penurun demam? Antipiretik istilahnya. Demam diturunkan dengan menghambat pembentukan enzim siklooksigenase yang juga berperan menimbulkan rasa nyeri dan radang. Oleh karena itu, beberapa obat antipiretik juga disertai dengan efek analgesik dan antiinflamasi. Contoh obatnya seperti : aspirin dan parasetamol.

3) Antiinflamasi

Anti radang, biasa masyarakat menyebutnya. Memiliki mekanisme kerja yang sama dengan analgesik dan antipiretik. Contoh obat yang memiliki efek antiinflamasi tinggi adalah Natrium diklofenak.

4) Antiinfeksi

Termasuk ke dalam obat-obatan antiinfeksi adalah antibiotik, antivirus, antijamur, dan antiparasit. Sesuai dengan namanya, antibiotik adalah obat antiinfeksi yang ditujukan untuk ‘memberantas’ bakteri ,antivirus untuk ‘membunuh’ virus, antijamur untuk mengobati infeksi jamur di tubuh, dan antiparasit untuk menyembuhkan infeksi parasit, termasuk di sini adalah obat malaria dan obat cacing.

5) Antihistamin

Obat untuk menyembuhkan reaksi alergi. Histamin adalah salah satu jenis senyawa yang bisa menyebabkan alergi dan reseptornya akan diblokade oleh antihistamin, sehingga reaksi alergi tidak timbul.

6) Antitusif
Antitusif adalah nama lain untuk obat batuk. Antitusiv bekerja dengan menekan rangsangan yang menyebabkan batuk. Contoh obat antitusiv misalnya dekstrometorfan. Obat batuk biasanya merupakan kombinasi dari antitusif dan ekspektoran yaitu obat pengencer dahak.

7) Dekongestan
Merupakan obat-obatan untuk melegakan hidung yang tersumbat. Sering dikombinasikan bersamaan dengan analgesik dan antihistamin dalam sediaan obat flu 

8) Antiemetik
Obat-obatan untuk menghilangkan rasa mual disebut sebagai antiemetik. Antiemetik bekerja dengan menekan rasa mual di sistem syaraf. Contoh antiemetik adalah dimenhidrinat, yang biasa digunakan untuk mencegah rasa mual sebelum bepergian dengan kendaraan.

9) Antasida
Sering disebut sebagai obat maag. Bekerja dengan menetralkan asam lambung yang berlebihan. Beberapa contoh antasida di antaranya yaitu aluminium hidroksida dan magnesium hidroksida yang penggunaannya seringkali dikombinasi. Informasi lain mengenai obat maag bisa dilihat di sini

10) Laksatif
Lebih dikenal sebagai pencahar. Laksatif digunakan untuk memperlancar buang air besar . Laksatif dibagi menjadi laksatif yang melunakkan feses contohnya metilselulosa dan bisakodil; serta laksatif yang mempercepat pengosongan usus contohnya magnesium sitrat dan magnesium sulfat.

11) Diuretik
Merupakan obat-obatan peluruh kemih. Diuretik meningkatkan laju aliran pengeluaran urin dan natrium dari tubuh. Biasa digunakan dalam pengobatan hipertensi (tekanan darah tinggi), gagal jantung, dan gagal ginjal. Contoh obat-obatan diuretik seperti furosemid, hidroklorotiazida, dan spironolakton.

12) Antihipertensi

Antihipertensi adalah obat-obatan untuk penanganan tekanan darah tinggi. Termasuk ke dalamnya adalah diuretik, beta-bloker (atenolol, propanolol), inhibitor ACE (kaptopril, lisinopril), Angiotensin Receptor Blocker (losartan, valsartan), dan Calcium Channel Blocker (verapamil, nifedipin).

13) Antidiabetes

Obat-obatan untuk menurunkan kadar gula darah yang berlebihan dalam tubuh . Pasien diabetes mellitus tipe 1 menggunakan antidiabetes berupa insulin, sementara pasien diabetes mellitus tipe 2 menggunakan antidiabetes oral seperti metformin, glibenklamid, dan acarbose.

14) Anestetik

Dikenal sebagai obat bius. Anestetik bekerja di sistem syaraf pusat untuk menghilangkan kesadaran seseorang. Biasa digunakan sebelum tindakan operasi. Contoh anestetik seperti tiopental dan lidokain HCl.


menjadi MED-REp Handal, di sini tempatnya Medical representative, atau sering disingkat dengan nama Med-Rep, atau yang sering disebut Detailer. Profesi ini tugasnya “Menjual” atau mempromosikan produk obat dari tempatnya bekerja kepada para dokter. Persaingan di lapangan sangat ketat, terutama di Indonesia ada beratus-ratus perusahaan farmasi yang memproduksi obat dengan kegunaan yang sama. Detailer harus memeras otak agar produk laku “dibeli” atau diresepkan oleh dokter. Memeras otak dan tenaga telah menjadi pekerjaan sehari-hari, terutama bagi Med-Rep yang ingin maju. Kadang harus rela bekerja melebihi jam kerja karyawan lain, bila memang tuntutan pekerjaan mengharuskan . 
Tips:
1. Detailing dengan serius dan kreatif, hasilnya adalah penjualan yang tinggi untuk produk yang ditangani, membentuk etos kerja yang tinggi, ketrampilan berkomunikasi dengan baik, rasa percaya diri yang meningkat, akan mendapatkan kesempatan promosi jabatan jika organisasi menghendakinnya.
2. Ukuran keberasilan seorang Med-Rep adalah bila dokter yang dikunjunginya betul –betul menulis resep obat yang dipromosikan itu, sehingga resep yang tiba di apotik akan diberikan obat yang dipromosikan tersebut dan apotik akan membeli persediaan kembali. Dengan demikian keefektifan seorang Med-Rep dalam mempromosikan suatu obat dapat diukur dari banyaknya apotik di wilayah kerjanya yang mengorder produk yang dipromosikan tersebut.
3. Percaya deh, rofesi ini untuk orang –orang pilihan yang bernyali baja, berfikir penuh kreasi dan inovasi, serta berpotensi maju di kemudian hari. Profesi ini cukup menjanjikan bagi mereka yang memang berharap dan berusaha di dalamnya.
4. Dokter yang bertugas di rumah sakit atau puskesmas pada umumnya menggunakan proses abdikasi (mengikuti kata dokter senior atau ilmu yang diperoleh di saat pendidikan) dan induksi (berdasar pengalaman klinis) dalam pengambilan keputusan klinis. Proses abdikasi tentu saja tidak boleh terus menerus dipakai karena perkembangan ilmu kedokteran yang sangat cepat. Sebuah obat yang baru diluncurkan dapat saja kemudian ditarik seteleh beberapa waktu karena terbukti berbahaya bagi pasien. Pada kondisi kerja yang sibuk, informasi dari para duta farmasi tentu saja dijadikan salah satu sumber informasi.
Informasi yang diberikan oleh para Medrep seringkali dalam bentuk lisan atau leaflet yang berisi informasi produk. Cukup jarang para Medrep memberikan artikel ilmiah yang terpercaya (diterbitkan oleh jurnal ilmiah kedokteran yang bergengsi). Nah,lakukanklah itu !!!
Profesi medrep ini punya potensi besar untuk mengembangkan karier di perusahaan. Karena di tangan para medrep “merupakan ujung tombak pemasaran di lapangan” itulah sukses penjualan produk perusahaan ini digantungkan. Semakin baik dan handal seorang medrep dalam menjalankan tugasnya, semakin sukses produk yang ia pasarkan. Tapi, bila sebaliknya maka semakin parah produk yang diinformasikan, khususnya untuk produk-produk ethical yang banyak berhubungan dengan dokter.
Lalu apa tugas medrep? Pertama, dia membawa informasi produk, kepada dokter, para medis, ke apotek dan rumah sakit. Bagaimana dia mampu berkomunikasi dengan baik. Sebab, kualitas inilah yang menentukan bagaimana informasi obat dapat diterima oleh dokter maupun apoteker, dengan baik. Bisa dibayangkan apa dampaknya bila informasi yang diberikan medrep tidak jelas kepada dokter.
Kedua, tugas berikutnya menyangkut informasi dan pelayanan kefarmasian. Di manapun anda bekerja akan berhubungan dengan informasi tentang produk. Informasi untuk dokter dan pasien kalau nanti bekerja di instalasi farmasi. Bagaimana jadinya tugas yang diemban kalau tidak menguasai informasinya dengan baik.
Karena itu dibutuhkan keahlian dan kecermatan tersendiri bagi seorang medrep untuk mampu menguasai kandungan yang terdapat dalam obat bersangkutan.

Tidak ada komentar: